Langkat – DELINEWSTV.COM : Khairunnas alias Sangkot (45) seorang pengurus BKM Masjid Baiturrahman Desa Kwala Begumit, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat menjadi korban penghaniayan pelaku pencurian kotak infak, yang kepergok saat berada di gudang masjid menjelang sholat subuh, Rabu (19/5/2021). Akibat kejadian tersebut Sangkot mengalami luka robek 15 jahitan dibagian kepala.
Saat dimintai keterangan, Sangkot menceritakan peristiwanya berawal ketika dirinya hendak melaksanakan sholat subuh. Curiga melihat ada cahaya di dalam gudang Masjid Baiturrahman, ia lalu mendekati gudang tersebut dan ternyata ada orang yang akan mengambil kotak infak.
Sangkot menambahkan, saat masuk ke dalam gudang langsung terjadi perkelahian antara dirinya dengan pelaku pencurian. Dan saat itu sangkot hanya berusaha untuk menangkap pelaku yang menutup wajahnya dengan mukena, yang diambil pelaku sebelumnya dari dalam Masjid.
“Saat terjadi perkelahian selama berapa menit, naas saat itu sangkot dipukuli maling memakai besi tiang mic. Yang mengakibatkan luka di kepala sebanyak 15 jahitan. Bahkan saat perkelahian, pelaku juga sempat aniaya leher korban dengan gunting,” kata Sangkot.
Sementara korban Sangkot, saat ini masih dalam perawatan di rumahnya. Hanya saja, akibat peristiwa tersebut Sangkot mengalami luka robek di bagian kepala yang cukup dalam. Sangkot menduga pelaku merupakan warga sekitar Kwala Begumit. “Aku curiga, Sebab saat terjadi perkelahian, pelaku pencuri kotak infak sempat memanggilnya dengan kata ‘abang’,” jelasnya.
Terkait penghaniayan tersebut, Polsek Binjai saat ini tengah memburu pria bermukena yang nyaris membunuh seorang pengurus BKM Masjid Baiturrahman.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Binjai binjai IPDA Budi Santoso, pihaknya sejauh ini sudah melakukan olah tempat kejadian perkara di Masjid Baiturrahman. Dan polisi juga sudah memintai keterangan dari korban, serta sejumlah saksi di lapangan. “Pihak kepolisian, saat ini berupaya mencari tahu identitas pelaku yang rekaman CCTV Masjid Baiturrahman,” kata budi santoso.
Keluarga korban kini berharap, pihak kepolisian segera menangkap pelaku pencurian yang telah menganiaya Sangkot. “Akibat aksi pelaku yang sangat keji tersebut, kini masyarakat Desa Kwala Begumit resah,” pungkas mereka.
Reporter : Amsari