Terima Audiensi Pengurus IGRA Kota Medan, Hasyim: Luar Biasa Kegigihan Pengurus dan Guru-gurunya

IMG 20220928 143226

 

DNN l Medan – Ketua DPRD kota Medan, Hasyim SE, mengapresiasi kegigihan dan kesungguhan para guru pendidik yang tergabung dalam Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) kota Medan, didalam mencerdaskan anak bangsa.

“Saya apresiasi atas upaya guru maupun para pengurus IGRA lakukan, didalam mendidik anak-anak secara mandiri. Dimana isentif para gurunya, mengharapkan dana BOS sekolah mereka,” kata Hasyim saat menerima audiensi pengurus IGRA kota Medan diruangan kerjanya, lantai I gedung DPRD kota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Rabu (28/9/2022) siang.

Sementara itu, Dra Hj Ernawati Lubis (Ketua Umum) didampingi Dr H Nurdin Amin LC,MM (Ketua I), Nurul Hafizah M.Pd, (Sekretaris), Hj Syarifah (Bendahara) dan pengurus lainya mengungkapkan, bahwa IGRA ini merupakan perkumpulan guru yang izinnya dari Kementerian Agama (Kemenag) RI.

“Artinya, sama dengan taman kanak-kanak yang ada di Diknas,
IGRA ini independen. Raudhatul Athfal (RA) sendiri sudah tersebar di 21 Kecamatan sekota Medan. Yang terbentuk dari tahun 2002 yang lalu, dan kebetulan pada bulan Oktober nanti akan milad,” ujarnya.

Saat ini, lanjut Ernawati, saat ini sudah 18 RA yang bergabung, dari 21 Kecamatan, yang memiliki
293 lembaga RA dan 1159 guru RA

“Disini kami juga mau melaporkan kepada Pak Hasyim, kalau gaji kami itu minim. Mirisnya, kami selalu tertinggal disetiap momen atau acara pendidikan di Kota Medan. Padahal visi dan misi kami itu  mencerdaskan anak bangsa. Sama dengan di Dinas Pendidikan Medan, tapi Kenapa hanya mereka saja yang diikut sertakan,” tandasnya.

Ernawati kembali menerangkan, kalau gaji pertama yang mereka terima jumlahnya sangat minim. Untuk itu, dikesempatan ini kami mengusulkan agar gaji mereka dimasukkan kedalam APBD kota Medan.

“Gaji para guru RA itu bervariasi, dari 300 ribu dan yang tertinggi 700 ribu. Ditambah bantuan dari pemerintah sebesar 250 ribu rupiah. Selain itu,
saat ini ada 700 guru IGRA yang belum mendapatkan sertifikasi guru. Kalau bisa mereka ini dipermudah mendapatkan sertifikasi tersebut. Biar mereka gampang  mendapatkan hak-haknya seperti guru, seperti yang di Diknas kota Medan,” harapnya.

Setelah mendengarkan laporan dan usulan dari para pengurus IGRA kota Medan ini, Hasyim berjanji akan segera berkoordinasi dengan Pemko Medan.

“Jika nanti regulasinya ada, kita akan akomodir usulan dari IGRA ini. Mengingat jerih payah dan penghargaan para pejuang tanpa tanda jasa ini belum tercover dengan baik. Untuk itu DPRD Medan akan berjuang semaksimal mungkin untuk kesejahteraan para guru honor yang di Kemenag maupun di Diknas kota Medan,” pungkasnya.

IMG 20220928 143244

Diakhir pertemuan, para pengurus IGRA kota Medan, foto bersama dengan Ketua DPRD Medan, Hasyim SE. A-Red)