Isu Air Keran Dites Pada Alat Swab Antigen Hasilnya Positif, Ini Penjelasan Kemenkes

Screenshot 2021 07 27 07 21 00 39 735x280 1

DNN | Jakarta – Isu belakangan ini yang viral di media sosial, percobaan air keran dites pada alat swab antigen dan menunjukkan hasil positif.

Terkait hal tersebut, juru bicara Covid-19 dari Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi memberikan penjelasan ilmiah.

Siti mengatakan bahwa semua alat tes swab antigen yang mendapatkan izin edar resmi di Indonesia pasti melewati uji validasi dari balitbangkes dan dire-evaluasi tiap 3 bulan.

Persyaratan WHO, alat swab antigen yang direkomendasikan adalah yang memiliki sensitivitas 80 persen atau lebih dan spesifitas 97 persen atau lebih.

Pada video yang beredar di media sosial, tidak jelas alat yang digunakan.

“Jika benar alat swab antigen apakah memang alat tersebut termasuk merk yang sudah mendapatkan izin edar resmi dari pemerintah,” kata Siti Nadia kepada VOI, Senin, 26 Jul, dikutip dari nkripost.

Dia menjelaskan, kit pemeriksaan swab antigen didesain untuk memeriksa antigen virus SARS CoV2 dari spesimen swab nasofaring.