Diduga Basis Narkoba, Diskotik dan KTV ONE KING Beroperasi 24 Jam di Perkampungan Karya Jadi Sei Banban Batang Serangan

png 20230710 095850 0000

Masih kata pemuda tersebut, mau goyang sampe pagi ada juga obat yang disediakan di tempat tersebut dengan harga Rp 300 – 350 ribu, sambutnya.

Terpisah tampak sejumlah ibu rumah tangga warga Desa tersebut yang keberatan atas keberadaan One King Golden. Dan meminta polisi segera menutup One King Golden.

“Kami minta pak Kapolda Sumut menutup tempat ini. Khawatir dengan masa depan anak-anak kami, dan bisa-bisa dapat merusak rumah tangga kami pak. Pakek obat, nyabu, judi, takutlah kami pak, soalnya daerah kami kampung-kampung, ” pinta sejumlah ibu-ibu warga Desa tersebut.

Dari hasil investigasi awak media, patut diduga club malam ONE KING GOLDEN sarat narkoba (ekstasi dan sabu) dan akan menjadi basis barak judi terbesar di Kabupaten Langkat yang dapat merusak masa depan anak-anak warga sekitar Desa tersebut.

Awak media juga berhasil menghimpun informasi, tanggal 27 bulan ini (Juli) akan digelar Grand Opening dengan menghadirkan pemain-pemain DJ kondang dari Medan dan luar Medan.

“Tanggal 27 bulan ini bang, kami GO dan mengundang pemain DJ kondang dari Medan dan luar Medan. Hanya tamu-tamu privasi dari Aceh, Medan dan Langkat yang masih kami infokan jauh-jauh hari, ” pungkas salah seorang karyawan yang tidak mau disebutkan identitasnya.