DNN | Medan – Penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro yang diterapkan di sejumlah daerah di Sumatera Utara, khususnya Medan dinilai mempengaruhi geliat sektor ekonomi, hal itu disampaikan Ketua Pemuda Lira Kota Medan, Borbor Dalimunthe,MSi.,pada Jumat ( 16/7/2021) di kantor sekretariat Lira Kota Medan.
PPKM berdampak pada kelangsungan hidup ekonomi masyarakat berpengaruh pada pendapatan individu yang berdampak pada kelangsungan hidup keluarga,“ katanya.
Pelaksanaan PPKM di Kota Medan yang di mulai pada Senin tanggal 12 juli 2021 menuai banyak kritikan baik dari kalangan pengamat pemerintahan maupun dari kalangan masyarakat.
Ketua Pemuda Lira Kota Medan mengatakan, tidak bisa dipungkiri terdapat dampak kemerosotan pendapatan masyarakat dari pelaksanaan PPKM Darurat, salah satunya masyarakat berpenghasilan rendah.
Menindaklanjuti hal tersebut, Borbor bersama para pemuda Lira Kota Medan berinisatif untuk membantu meringankan beban masyarakat di lingkungan sekretarian pemud Lira Kota Medan membagikan sembako bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang berupa paket beras 5 kg sebanyak 200 karung terang nya,jumat 16 Juli 2021.
Di samping itu, Amek Hasibuan,ST selaku sekjen pemuda Lira Kota Medan juga mengatakan agar pihak pemerintah Kota Medan ketika ingin mengambil sebuah keputusan yang bakal menyangkut perekonomian masyarakat dan kelangsungan hidup masyarakat, hendaknya di fikirkan juga jalan keluar, jangan hanya memberi instruksi tapi tidak ada solusi,akhirnya masyarakat mati kelaparan bukan mati karna covid,tutupnya.
(021/DNN)