DNN l MEDAN – Terkait laporan seorang warga bernama Khalik Fazduani ke Polretabes Medan atas dugaan penganiayaan. Akhirnya dua Anggota DPRD Medan, David Roni Ganda Sinaga (DS) dan Habiburrahman Sinuraya (HBS), angkat bicara kepada sejumlah wartawan, di Ray Cafe Sisha, Jalan Mahkamah Kota Medan, Jum’at (2/12/2022) kemarin.
“Semua kronologi yang dikatakan oleh Khalik Fazduani melalui kuasa hukumnya, Hamdani Parinduri, beberapa waktu lalu kepada awak media, adalah sesuatu yang mengada-ada, fitnah dan tidak mendasar,” kata mereka berdua.
David Roni dan Habiburrahman Sinuraya bisa memastikan, bahwa High5 Bar & Lounge yang berbeda di Jalan Abdullah Lubis, Kecamatan Medan Baru, merupakan salah satu lokasi live musik yang ada di Kota Medan.
“Jadi, tidak mungkin kalau saya bersama istri, kakak dan adik kandung datang ketempat itu untuk mabuk-mabukan. Saat itu, Habib juga datang bersama calon istrinya. Masak iya, kami mau mabuk-mabukan membawa serta keluarga. Jadi jelas kebohongan besar, kalau tempat tersebut lokasi “dugem”. Dan kami sadar sesadar-sadarnya, dalam peristiwa itu tidak ada melakukan pemukulan, terhadap si Khalik,” tegas David Roni.
Senada dengan ucapan David Roni, Habiburrahman Sinuraya kembali menekankan, jika cerita yang disampaikan Khalik Fazduani ke media selama ini adalah fitnah dan hal yang mengada-ada.
“Dalam peristiwa itu, kami hanya melerai, tidak lebih. Bahkan kami ikut cidera atas kejadian itu. Bagaimana mungkin kami justru disebut menganiaya si Khalik,” imbuh politisi Partai NasDem ini.
Dan pastinya, sambung Habib, kedatangan David Roni ke Haigh5 bersama keluarganya, untuk memenuhi undangan adiknya melalui dirinya.
“Sebab, dimalam kejadian, adik kandungku bernama Sofyan, melakukan acara ditempat tersebut. Dan meminta, agar David Roni bersama keluarga diundang untuk menghadiri perhelatan tersebut,” terangnya. (A-Red)