Pada Pelaksanaan Sosperda XI Tahun 2021 Sesi 2, Dame Duma Ajak Warga Kelurahan Helvetia Tetap Patuhi Prokes

IMG 20211114 154639

 

Medan – DNN: Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Medan, Dame Duma Sari Hutagalung, meminta agar warga masyarakat di Kelurahan Helvetia tetap menjaga kesehatan dan waspada terhadap virus Covid-19. Walau saat ini level PPKM kota Medan turun ke level 2, jangan membuat kita lengah. Jadi warga harus menjaga kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan tidak rajin mencuci tangan, agar virus ini tidak menyebar lagi.

“Kita jangan lengah, tetap waspada, patuhi terus Protokol Kesehatan (Prokes) yang diterapkan oleh pemerintah. Batasi kegiatan kumpul-kumpul, atau kegiatan diluar rumah kalau tidak perlu. Maka dari itu, Sosper XI ini dibagi menjadi dua sesi,”  kata politisi Partai Gerindra Medan ini, saat pelaksanaan Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosperda) XI No.4 Tahun 2012 Tentang Sistem Kesehatan Kota Medan, di Jalan Beringin II No. 77 Kelurahan Helvetia, Kecamatan Medan Helvetia, Senin (15/11/2021 sore.

Dewan yang duduk di komisi IV DPRD Kota Medan ini juga menghimbau, agar masyarakat yang hadir pada Sosper hari ini, harus memiliki kartu BPJS Kesehatan.

“Kalau ada masyarakat yang belum memiliki BPJS Kesehatan, silahkan hubungi staf saya, agar diuruskan kartu BPJS Kesehatan nya,” jelasnya.

Dikesempatan tersebut, dewan yang duduk di Komisi IV DPRD Medan ini juga meminta, agar masyarakat segara mendaftarkan dirinya untuk divaksin.

“Vaksin sangat perlu, guna menurunkan level PPKM Kota Medan, dari level 2 menjadi level 1. Untuk itu saya menghimbau agar masyarakat jangan takut untuk divaksin,” jelasnya.

Sesi tanya jawab

Maimunah (48), warga Jl.Pembangunan Gg. Mulia mengucapkan terimakasih atas pengurusan KIS anaknya yang sudah selesai. “Berkat campur tangan dari Ibu Duma dan stafnya, pengurusan KIS anak saya selesai dengan cepat, tanpa mengeluarkan uang sedikit pun,” ucapanya.

Sedangkan Koni (45), warga Jl.Melur II Blok 5, meminta agar tiang listrik kayu yang berada dilingkungan mereka, diganti dengan tiang beton.

“Disitu ada 6 tiang listrik dari kayu yang sudah lapok. Kami takut tiang listriknya tumbang menimpa rumah kami,” imbuhnya.

Menjawab hal ini, Bendahara Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan ini mengatakan, kalau memang stok tiang listrik di PLN rayon terdekat masih ada, dipastikan tiang kayu tersebut diganti. “Saya akan koordinasikan dengan rayon PLN terdekat,” tandasnya.

Sementara itu, Linda (53) warga Jl. Kamboja 12 Blok IV, Kelurahan Helvetia Tengah Kecamatan Medan Helvetia, meminta agar anaknya bernama Akmal Fauzi siswa Kelas III SMP RAIS Islamiyyah mendapat beasiswa dibidang olehraga.

“Anak saya merupakan siswa berprestasi dibidang sepak bola. Saya mohon kepada ibu dan bapak dewan membantu agar anak saya mendapatkan beasiswa,” harapnya.

Menjawab keluhan Ibu Koni, Anggota DPRD Sumut dari Dapil II Benny H Sihotang, yang juga mantan Ketua PSMS Medan mengatakan, bahwa hingga saat ini belum ada sekolah di Sumatera Utara, yang menyediakan beasiswa bagi murid berprestasi di bidang olahraga.

“Saya minta Akmal Fauzi menamatkan sekolahnya dulu, kan beberapa bulan lagi tamat. Setelah tamat, nanti saya bantu masuk ke SMAN 15, yang memiliki program pendidikan anak berprestasi di bidang olahraga. Sehingga bakat sepak bolanya dapat tersalurkan di sekolah tersebut,” tutur Benny Sihotang.

Pantauan wartawan, hadir pada pelaksanaan Sosperda tersebut, Anggota DPRD Sumut, Benny H Sihotang SE.MM dan Ketua PAC Gerindra Medan Helvetia Anita Kristin Sihotang, beserta pengurus.

Disesi akhir dilakukan foto bersama, sekaligus pemberian seminar kit kepada 300 warga yang hadir pada acara Sosperda tersebut.

Reporter: Amsari