Usulkan Nama Pahlawan Menjadi Nama Jalan, Dedy Aksyari Nasution Dampingi DHD 45 Sumut Serahkan Berkasnya ke Pimpinan Dewan

IMG 20220208 090205


Medan – DNN: Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan, Dedy Aksyari Nasution mendampingi pengurus Dewan Harian Daerah (DHD) 45 Sumut, yang mengajukan nama Pahlawan Nasional Mr Teuku Muhammad Hasan dan Mr Sutan Muhammad Amin Nasution, untuk dijadikan nama jalan di Kota Medan.

Delegasi para pengurus DHD 45 yang didampingi Dedy Akhsyari Nasution, langsung diterima Wakil Ketua DPRD Medan H Rajuddin Sagala, didampingi Ketua Komisi I, Rudianto Simangunsong di ruang pimpinan, Senin (7/2/2022).

Dipimpin Ketua I DHD 45 Sumut Brigjen TNI (Purn) dr Harry Yusmanadi, didampingi  Sekretaris Umum Dr Eddy Syofian,M.AP,  Ketua II Drs.Sanggam Hutagalung,MM,  Ketua IV Dra Hj. Risnawaty Dartatik Damanik, Bendahara Vivi Savitri,Sekretaris  II , DraNina Karina,M.AP,  Sek III  Drs Anshari Tarigan, Ketua Bid Organisasi Usman Rambe, Kaset Harun Al Rasyid.Turut serta Wakil Ketua DHC45 Medan Aulia Lukman Hakim.dan Sekretaris DHC45 Supriadi, menyerahkan dokumen sebagai bahan pertimbangan DPRD Medan.

Wakil Ketua DPRD Medan Rajudin Sagala, menyambut baik dan mendukung usulan DHD 45 Sumut. Dirinya menilai, permohonan itu sangat wajar dan mengapresiasi kepada DHD 45 Sumut, karena menghargai pahlawan Nasional.

“Usulan ini akan segera kami bahas serta melanjutkannya ke Eksekutif dan menjadi skala prioritas,” ucapnya.

Politisi Partai PKS Medan ini menambahkan, pihaknya pun berharap agar Eksekutif dapat mengkaji nama pahlawan lebih tepat ditabalkan untuk nama jalan ydi kota Medan. “Tentu akan disesuaikan dengan kapasitasnya sebagai Pahlawan Nasional,” jelas Rajudin Sagala.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Medan Rudianto Simangunsong juga sangat mendukung usulan ini dan mengajak DHD 45 untuk mengawalnya terus.

Sedangkan anggota Komisi IV Dedy Asyakari Nasution ST dari Fraksi Gerindra, menimpali bahwa dengan penabalan nama pahlawan kemerdekaan sebagai nama jalan, merupakan sebuah warisan. Agar memori sejarah bangsa untuk generasi muda tidak hilang.

“Saya lebih prioritaskan pengusulan nama pahlawan nasional daripada nama tokoh lain,” tandas Dedi.

Sebelumnya, Ketua I Brigjen TNI Purn dr Harry Yusmanadi menyatakan DHD45 sudah tiga kali mengajukan usulan nama jalan tersebut ke Pemko Medan (masa Walikota T Dzulmi Eldin- Akhyar Nasution) namun belum ada tindak lanjutnya.

Oleh karenanya melalui proses tahapan pengajuan kepada DPRD, diharapkan usulan ini dapat ditindaklanjuti. “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya,” tutur Purn TNI dari kesatuan Kopassus itu.

Harry menyebut,  jasa dari Mr.Teuku Muhammad Hasan cukup panjang dalam sejarah kemerdekaan Indonesia. Beliau lah yang ditugaskan Presiden Soekarno untuk membacakan Teks Proklamasi Kemerdekaan yang baru bisa dilaksanakan pada 6 Oktober 1945 di Lapangan Merdeka Medan, dibawah tekanan Belanda dan sekutu yang sudah masuk ke Kota Medan.

“Lapangan Merdeka Medan sebagai saksi tapak proklamasi kemerdekaan,” imbuhnya seraya menyebutkan Teuku Muhammad Hasan pernah dipercaya oleh Presiden Soekarno menjadi menteri dan peletak dasar pemerintahan di Provinsi Sumatera.

Sementara itu, Mr Sutan Muhammad Amin Nasution Gubernur Sumatera Utara pertama dan ketiga. “Beliau banyak jasanya dalam menata pemerintahan Sumatera saat mulai berkeduduka  di Pematang Siantar hingga Kota Medan,” pungkasnya.

Reporter: Amsari