Wali Kota Medan Butuh Wartawan Yang Berkompeten dan Berkualitas

IMG 20221115 150407

 

DNN l Medan – Wali Kota Medan, M Bobby Afif Nasution menyatakan sangat membutuhkan wartawan berkualitas dan memiliki kompetensi, sehingga program maupun kebijakan Pemko Medan tersampaikan kepada masyarakat dengan benar dan akurat.

“Pada prinsipnya, Pemko Medan sangat butuh wartawan yang potensial untuk menyampaikan seluruh program unggulan kepada seluruh masyarakat, sehingga mereka bisa ikut mengawasinya,” kata Bobby di Medan, saat membuka kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) angkatan 46 tahun 2022, kerjasama Pemko Medan dan Persatuan Wartawan unit Pemko Medan, di Hotel Madani Jalan SM Raja, Selasa (15/11/2022).

Untuk mencapai tujuan tersebut, sambung Bobby, Pemko Medan mengajak semua pihak terkait, termasuk Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumatera Utara.

“Saya mengharapkan, agar setiap kebijakan Pemko Medan dapat diketahui masyarakat.
Apa yang sudah kita lakukan dan berapa anggarannya, harus tersampaikan masyarakat luas,” tuturnya.

IMG 20221115 WA0034

Sementara itu, Ketua PWI Sumatera Utara, Farianda Putra Sinik mengapresiasi pelaksanaan UKW ke 46 yang digelar oleh Pemko Medan, bersama Persatuan Wartawan unit Pemko Medan.

“Sesuai visa misi PWI Sumatera Utara, yang akan menjadikan wartawan berkompeten dan perlu diuji,” terangnya.

Ketua SPS ini juga berharap, wartawan di Sumatera Utara, khususnya Kota Medan berkompeten dengan mendepankan etika dan profesional. “Etika itu penting, bukan hanya pfofesionalnya yang ditonjolkan tapi beretika. Wartawan akan diuji yang berintegritas,” sebutnya.

Farianda juga menambahkan, tahun depan PWI Sumatera Utara akan melaksanakan pelatihan kepada semua wartawan untuk memperkuat kemampuan individu setiap wartawan, maka pihaknya berharap kolaborasi antar PWI Sumatera Utara dan Pemko Medan bisa ditingkatkan.

“Saat ini ada sekitar 800 wartawan anggota PWI Sumatera Utara dari 70 media. Seluruh wartawan akan terus mendapat pelatihan guna memperkua kemampuan kompetensi yang beretika,” pungkas Farianda. (A-Red)